Sobat INDAHNYA NEGERIKU kali ini saya akan membahas perial Tari Kejei. Tari Kejei ini sendiri Ialah suatu kesenian rakyat suku Rejang yang dilakukan pada setiap upacara Kejei berlangsung.
Upacara Kejei sendiri merupakan hajatan atau pesta terbesar dalam suku Rejang. dikatakan hajatan terbesar karena yang mengangkat hajat Kejei tersebut merupakan orang-orang yang mampu. dengan pemotongan beberapa kerbau, kambing atau sapi sebagai syarat sah nya upacara kejei. Tari Kejei sendiri sudah ada di Bengkulu sejak tahun 1468 yang awalnya diberi nama Ta'ei Jang. Tarian tersebut dimainkan oleh para muda-mudi di pusat-pusat desa pada malam hari di tengah-tengah penerangan lampion. tarian ini disebut juga sebagai ajang perkenalan antara bujang dan gadis suku rejang.
Ciri khas dari Tari kejei terletak pada alat-alat musik pengiring yang terbuat dari bambu seperti Seruling, Kulintang dan Gong. Tarian Kejei ini dimainkan oleh sekelompok orang yang membentuk lingkaran dengan berhadap-hadapan searah menyerupai jarum jam.
Tari Kejei ini termasuk kedalam tarian yang sakral, karena membutuhkan tempat khusus untuk membawakannya. Sebelum dan sesudah menampilkan tari kejei, akan diadakan suatu ritual terlebih dahulu, yakni pemotongan tebu hitam dan langir yang telah diberikan mantra oleh seorang sesepuh sebelum memulai tarian. Seminggu sebelum diselenggarakannya acara, masyarakat satu dusun juga akan bergotong royong mendirikan balie kejei, yakni balai dengan ukuran 6 × 8 meter atau 6 × 12 meter.
Selain Tari Kejei dari Bengkulu ini terdapat tarian-tarian cantik dan sakral lainya yang ada di Indonesia, Sebagai warga indonesia terlebih kaum muda kita wajib tau dan melestarikan budaya yang kita miliki supaya tidak punah dan tidak diklaim oleh Negara lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar